Halo! Hisashiburi~ ^^
Genki ka nya~? Un. Genki sou! Ore mo genki!
Sebenarnya postingan ini di-post tanggal 2 Juli 2017 kemarin. Tapi karena baru install app blog lagi, makanya baru post hari ini. Di hari itu malah posting ke FB-ku, wwwww!! Btw, ini postingan pertama soal review fanfic. Here we go!! :3 Hai, douzo!!
Baru selesai baca dua fanfic yang bersangkutan satu sama lain. Judulnya Things You Don't Know by Bloodysamurai dan Thinks I Want to Know by snooperj. Fanficnya khusus Perfect Pair. Kisah cinta mereka saat pacaran. Bloodysamurai dari POV Fuji dan snooperj dari POV Tezuka. Walau latarnya bukan di Jepang (tapi di Filipina tempat mereka tinggal) tapi aku bisa bayangin, kok. Temanya mereka udah kuliah dan beda univ. Banyak fluffy dan family, tapi ada beberapa tema rape yang dialami Fuji.
Sejujurnya apa yang buat aku tertarik baca terus mau nunggu sampai kapanpun itu untuk update-an fanficnya karena mereka nulis di note kalau fanficnya based on their life. Something like that. Gak tau sih, semuanya atau gak. Termasuk yang kejadian rape itu. Kalaupun benar kejadian, aku bisa maklum Bloodysamurai (RP Fuji) gak bahas soal itu secara detail di fanfic. Hal yang bikin salut sih, cara mereka pacaran, hihi. RP Tezuka aka snooperj bisa dibilang orangnya sweet, care, penyayang, dan suka animal stuff. Sampai ada 3-4 boneka binatang di kasurnya. Tapi yang bikin melting sih scene Tezuka yang keliatan sayang banget sama boneka anjing pemberian Fuji yang namanya Kurt. Pas chat sama Fuji, bonekanya dibawa terus dielus. Sempat beberapa kali juga bawa boneka Yorkshire(?) yang dinamain Sasha pas kencan sama Fuji. Fujinya gemes gitu dan Tezuka senyum liatnya. Aaaaaaa!! XD
Di awal aku gak paham maksudnya tentang journal, play, atau role play. Ternyata TezuFuji ini punya akun semacam livejournal terus sering entry journal di sana. Di chapter 65, Bloodysamurai kasih note, mereka buat blog khus RP TezuFuji mereka. Baru baca yang update-an terakhir, itupun tahun 2011. Sebenarnya udah gak ada harapan bakal diterusin. Terlebih pas aku baca update-an terakhir chapter 77 dari snooperj kalau Fuji minta putus karena gak mau LDR. Lupa, si Fuji atau Tezuka yang keluar negeri, tapi kayaknya Fuji.
Sedih sih iya, kalau asli kejadian nyata di antara mereka, kenapa mesti putus setelah semua hal yang terjadi? Momen manis mereka, terus waktu Fuji yang lebih sering depresi dan Tezuka selalu ada di sampingnya. Walau memang cuma lewat chat, telpon, SMS, tapi aaaaaa... Dibilang gak adil, iya gak adil memang. Tapi berharapnya Tezuka mau ngejar Fuji. Benar-benar ngejar dan gak mau lepas Fuji. LDR-an gak apa-apa asal mereka bersama. Toh, gak setiap hari mereka ketemu. Lebih sering (hampir tiap hari) chat malam-malam sebelum tidur. Orang tua mereka setuju, mendukung banget hubungan mereka, terutama ayahnya Fuji yang minta 3 cucu dari mereka, wwwww!! Ugh, pokoknya sayang banget kalau sampai putus... TAT
Dua fanfic ini beda dari Shyness in the boy, fanfic TezuFuji yang buat aku kalang kabut, begadang beberapa malam untuk menyelesaikan bacanya sampai chapter 94 (update-an terakhir). Fanfic ini gak jelas ending-nya, bahkan lebih mengarah ke bad ending. Beda sama Shyness yang authornya sendiri janjiin TezuFuji (ceritanya straight, not homo) bakal happy ending, walau masih lama katanya. Terus update-annya juga terakhir bulan Agustus tahun lalu. Kalau dua fanfic ini tahun 2011.
Apapun yang terjadi, aku gak bisa berbuat banyak. Mereka buat fanfic juga cuma-cuma, tanpa imbalan. Update sampai 70-an chapter dengan minim review, tapi tetap rutin update. Mungkin lelah karena lack of review atau memang situasi real life-nya gak memungkinkan untuk dilanjutin. I pray, God bless you two. :') No matter what. Tapi dari kedua author ini, yang masih update kayaknya snooperj karena terakhir publish tahun 2016, Bloodysamurai tahun 2011.
Aku tahu ini mustahil. Maksudku, kalau mereka tahu dan baca postingan ini, gak menjamin mereka ngerti karena aku pakai bahasa Indonesia. I'll already sent them some reviews. Just hope they'll read it soon.
Btw, kalau boleh jujur, aku mau punya hubungan kayak begitu. XD Tapi pacaran sebelum nikah aja haram, jadi gak mungkin aku melakukannya. Cukup ngebayangin aja, hehe. Iri sama TezuFuji ini karena walau beda kampus, masih berusaha ketemu di hari-hari biasa. Tiap malam rajin chat. Yang paling lucu sih scene kencan mereka. Makan bareng, nonton bareng, main di arcade, terus ke toko buku. Udah. Gitu-gitu aja. Tapi asal sama orang yang disayang mah, gak apa-apa. Gak bakal bosan karena dia ada di sisi kita, benar-benar ada di samping kita, rasanya bahagia. Apalagi orang tua kedua belah pihak merestui, begitu juga anggota keluarga yang lain.
Oke, sampai sini aja ulasan tentang dua fanfic TezuFuji yang baru-baru ini kubaca~ ^^ Kapan-kapan aku bahas fanfic Shyness in the boy deh~ 'Kay? :3 Kalau mau baca fanficnya, ini dia linknya!
Genki ka nya~? Un. Genki sou! Ore mo genki!
Sebenarnya postingan ini di-post tanggal 2 Juli 2017 kemarin. Tapi karena baru install app blog lagi, makanya baru post hari ini. Di hari itu malah posting ke FB-ku, wwwww!! Btw, ini postingan pertama soal review fanfic. Here we go!! :3 Hai, douzo!!
Baru selesai baca dua fanfic yang bersangkutan satu sama lain. Judulnya Things You Don't Know by Bloodysamurai dan Thinks I Want to Know by snooperj. Fanficnya khusus Perfect Pair. Kisah cinta mereka saat pacaran. Bloodysamurai dari POV Fuji dan snooperj dari POV Tezuka. Walau latarnya bukan di Jepang (tapi di Filipina tempat mereka tinggal) tapi aku bisa bayangin, kok. Temanya mereka udah kuliah dan beda univ. Banyak fluffy dan family, tapi ada beberapa tema rape yang dialami Fuji.
Sejujurnya apa yang buat aku tertarik baca terus mau nunggu sampai kapanpun itu untuk update-an fanficnya karena mereka nulis di note kalau fanficnya based on their life. Something like that. Gak tau sih, semuanya atau gak. Termasuk yang kejadian rape itu. Kalaupun benar kejadian, aku bisa maklum Bloodysamurai (RP Fuji) gak bahas soal itu secara detail di fanfic. Hal yang bikin salut sih, cara mereka pacaran, hihi. RP Tezuka aka snooperj bisa dibilang orangnya sweet, care, penyayang, dan suka animal stuff. Sampai ada 3-4 boneka binatang di kasurnya. Tapi yang bikin melting sih scene Tezuka yang keliatan sayang banget sama boneka anjing pemberian Fuji yang namanya Kurt. Pas chat sama Fuji, bonekanya dibawa terus dielus. Sempat beberapa kali juga bawa boneka Yorkshire(?) yang dinamain Sasha pas kencan sama Fuji. Fujinya gemes gitu dan Tezuka senyum liatnya. Aaaaaaa!! XD
Di awal aku gak paham maksudnya tentang journal, play, atau role play. Ternyata TezuFuji ini punya akun semacam livejournal terus sering entry journal di sana. Di chapter 65, Bloodysamurai kasih note, mereka buat blog khus RP TezuFuji mereka. Baru baca yang update-an terakhir, itupun tahun 2011. Sebenarnya udah gak ada harapan bakal diterusin. Terlebih pas aku baca update-an terakhir chapter 77 dari snooperj kalau Fuji minta putus karena gak mau LDR. Lupa, si Fuji atau Tezuka yang keluar negeri, tapi kayaknya Fuji.
Sedih sih iya, kalau asli kejadian nyata di antara mereka, kenapa mesti putus setelah semua hal yang terjadi? Momen manis mereka, terus waktu Fuji yang lebih sering depresi dan Tezuka selalu ada di sampingnya. Walau memang cuma lewat chat, telpon, SMS, tapi aaaaaa... Dibilang gak adil, iya gak adil memang. Tapi berharapnya Tezuka mau ngejar Fuji. Benar-benar ngejar dan gak mau lepas Fuji. LDR-an gak apa-apa asal mereka bersama. Toh, gak setiap hari mereka ketemu. Lebih sering (hampir tiap hari) chat malam-malam sebelum tidur. Orang tua mereka setuju, mendukung banget hubungan mereka, terutama ayahnya Fuji yang minta 3 cucu dari mereka, wwwww!! Ugh, pokoknya sayang banget kalau sampai putus... TAT
Dua fanfic ini beda dari Shyness in the boy, fanfic TezuFuji yang buat aku kalang kabut, begadang beberapa malam untuk menyelesaikan bacanya sampai chapter 94 (update-an terakhir). Fanfic ini gak jelas ending-nya, bahkan lebih mengarah ke bad ending. Beda sama Shyness yang authornya sendiri janjiin TezuFuji (ceritanya straight, not homo) bakal happy ending, walau masih lama katanya. Terus update-annya juga terakhir bulan Agustus tahun lalu. Kalau dua fanfic ini tahun 2011.
Apapun yang terjadi, aku gak bisa berbuat banyak. Mereka buat fanfic juga cuma-cuma, tanpa imbalan. Update sampai 70-an chapter dengan minim review, tapi tetap rutin update. Mungkin lelah karena lack of review atau memang situasi real life-nya gak memungkinkan untuk dilanjutin. I pray, God bless you two. :') No matter what. Tapi dari kedua author ini, yang masih update kayaknya snooperj karena terakhir publish tahun 2016, Bloodysamurai tahun 2011.
Aku tahu ini mustahil. Maksudku, kalau mereka tahu dan baca postingan ini, gak menjamin mereka ngerti karena aku pakai bahasa Indonesia. I'll already sent them some reviews. Just hope they'll read it soon.
Btw, kalau boleh jujur, aku mau punya hubungan kayak begitu. XD Tapi pacaran sebelum nikah aja haram, jadi gak mungkin aku melakukannya. Cukup ngebayangin aja, hehe. Iri sama TezuFuji ini karena walau beda kampus, masih berusaha ketemu di hari-hari biasa. Tiap malam rajin chat. Yang paling lucu sih scene kencan mereka. Makan bareng, nonton bareng, main di arcade, terus ke toko buku. Udah. Gitu-gitu aja. Tapi asal sama orang yang disayang mah, gak apa-apa. Gak bakal bosan karena dia ada di sisi kita, benar-benar ada di samping kita, rasanya bahagia. Apalagi orang tua kedua belah pihak merestui, begitu juga anggota keluarga yang lain.
Oke, sampai sini aja ulasan tentang dua fanfic TezuFuji yang baru-baru ini kubaca~ ^^ Kapan-kapan aku bahas fanfic Shyness in the boy deh~ 'Kay? :3 Kalau mau baca fanficnya, ini dia linknya!
Ja ne!!
Bye, bye!!
CHAU!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar